Kepala BP Batam, Muhammad Rudi. (Ist) |
Ratusan peserta yang merupakan Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota Batam memadati area Dataran Engku Puteri dan mengikuti jalannya upacara dengan khidmat.
Dalam sambutannya, Muhammad Rudi menekankan pentingnya menjaga semangat pembangunan untuk mendukung perekonomian di Provinsi Kepulauan Riau.
“Kota Batam adalah penyumbang utama dalam peningkatan pertumbuhan ekonomi Provinsi Kepri. Untuk itu penting bagi kita untuk menjaga kekompakan dan aktif memberikan kontribusi,” ujar Muhammad Rudi.
Tercatat pada tahun 2023 silam, pertumbuhan ekonomi Kota Batam mencapai 7,04 persen, melebihi pertumbuhan ekonomi Provinsi Kepri sebesar 5,20 persen dan pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 5,05 persen.
Didukung dengan status Kota Batam sebagai Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas (KPBPB), serta didukung dengan tiga Kawasan Ekonomi Khusus (KEK), yaitu KEK Nongsa, KEK Batam Aero Technic (BAT), dan KEK Pariwisata Kesehatan Internasional Batam, semakin mengukuhkan posisi Batam sebagai tulang punggung perekonomian Provinsi Kepri.
Untuk itu, Muhammad Rudi mengajak seluruh komponen daerah untuk terus memaksimalkan potensi Kepulauan Riau sebagai daerah maritim dengan mengedepankan program pembangunan infrastruktur dasar sebagai prioritas utama.
“Ekonomi harus terus tumbuh dengan pembangunan yang merata. Mari, kita sama-sama berkontribusi agar Kepri bisa lebih maju,” tambah Muhammad Rudi.
Dengan perkembangan infrastruktur yang terus bertumbuh di Kota Batam, Muhammad Rudi berharap pembangunan tersebut dapat diteruskan hingga ke kota dan kabupaten lain di Provinsi lain sehingga mencapai peningkatan ekonomi yang menyeluruh.
“Selamat Hari Jadi Provinsi Kepri. Semoga semakin maju, menjadi daerah yang berdaya saing tinggi, dan masyarakatnya sejahtera. Kepri hebat, terus melaju!” pungkas Muhammad Rudi. (r/Esn)