Terduga pelaku pengeroyokan. (Foto: Ist)
BATAM | ESNews - Anggi Mario (25) warga Ruli Kampung Bumi Aji, Kel Sungai Binti, Sagulung – Kota Batam menjadi korban pengeroyokan oleh 2 orang pria yakni Redy Yarofi (31) dan Reza Kurniawan (22) pada Kamis (6/4/2023) kemarin sekira pukul 18.00 Wib.
Diketahui, salah satu pelaku pengeroyokan itu tak lain adalah abang ipar si korban.
Menurut Kapolsek Sagulung, Iptu Nyoman Ananta Mahendra melalui Kanit Reskrim, Ipda Yuda Firmansyah, motif pengeroyokan ini diduga ditenggarai cek-cok mulut antara korban dengan istrinya (adik pelaku) dengan status nikah sirih.
"Jadi berawal gara-gara adik pelaku cek-cok mulut dengan suaminya (korban), tapi nikah sirih ya," jelas Yuda.
Tak terima hal itu, pelaku pun bersama rekannya langsung mendatangi kediaman korban. Saat itu korban berada di belakang rumah orang tua korban.
Setibanya, pelaku langsung mengikat tangan korban dan memukulinya berkali-kali.
Diketahui, salah satu pelaku pengeroyokan itu tak lain adalah abang ipar si korban.
Menurut Kapolsek Sagulung, Iptu Nyoman Ananta Mahendra melalui Kanit Reskrim, Ipda Yuda Firmansyah, motif pengeroyokan ini diduga ditenggarai cek-cok mulut antara korban dengan istrinya (adik pelaku) dengan status nikah sirih.
"Jadi berawal gara-gara adik pelaku cek-cok mulut dengan suaminya (korban), tapi nikah sirih ya," jelas Yuda.
Tak terima hal itu, pelaku pun bersama rekannya langsung mendatangi kediaman korban. Saat itu korban berada di belakang rumah orang tua korban.
Setibanya, pelaku langsung mengikat tangan korban dan memukulinya berkali-kali.
Terduga pelaku pengeroyokan. (Foto: Ist)
Tak berhenti disitu saja, dari video yang beredar, pelaku memegang korban dengan kondisi tangan korban terikat dibelakang dan membawa korban kehadapan orang tuanya.
Setelah itu, dihadapan orang tuanya, bagian Kepala korban ditendang oleh rekan pelaku berkali-kali hingga terjatuh. Usai terjatuh, kepala korban justru dipijak.
Tampak korban merintih dan menangis kesakitan sembari memohon ampun dan minta tolong kepada sang ayah. "Aduh, ampun. Tolong anggi pak," ucap korban.
Sang ayah pun tampak berusaha menghentikan aksi kedua pelaku tehadap anaknya.
Peristiwa ini sempat menjadi tontonan sejumlah warga yang ada di TKP hingga diabadikan salah satu warga dalam sebuah rekaman video.
Atas kejadian tersebut, kata Ipda Yuda, korban mengalami luka memar dibagian wajah, luka gores dibagian bahu dan luka memar dibagian rusuk sebelah kanan.
Berdasarkan laporan dari korban, akhirnya opsnal Reskrim Polsek Sagulung yang dipimpin langsung oleh Kanit Reskrim Ipda Yuda Firmansyah melakukan penyelidikan di lapangan hingga akhirnya keberadaan kedua pelaku diketahui.
Kedua pelaku berada di Taman Cipta Laguna, Tembesi, Sagulung, Kota Batam. Selanjutnya Opsnal Reskrim Polsek Sagulung langsung melakukan penangkapan.
Dari kedua pelaku itu, Polisi menyita sejumlah barang bukti diantaranya, 1 pcs kaos warna hitam sebagai alat yang digunakan untuk mengikat tangan korban, 2 unit sepeda motor Yamaha R15 dan Honda Beat milik kedua pelaku. (Esn)