 |
| Kepala BP Batam, Muhammad Rudi distribusikan paket sembako bersubsidi kepada warga Belakang Padang. (Foto: Humas BP Batam) |
BATAM | ESNews - Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam, Muhammad Rudi, kembali mendistribusikan sebanyak 4.340 paket sembako bersubsidi untuk masyarakat Kecamatan Belakang Padang, Sabtu (18/3/2023).
Pendistribusian ribuan paket sembako itu menyentuh masyarakat yang berada di enam kelurahan. Dengan rincian, 850 paket untuk Kelurahan Tanjung Sari, 1.260 paket untuk Kelurahan Sekanak Raya, 990 paket untuk Kelurahan Kasu, 200 paket untuk Kelurahan Pemping, 840 paket untuk Kelurahan Terong, dan 200 paket untuk Kelurahan Pecong.
Rudi berharap, sembako yang diberikan dapat meringankan beban masyarakat Batam jelang Bulan Ramadan nanti.
"Semoga program rutin pemerintah ini bisa bermanfaat dan meringankan beban masyarakat Batam," ujar Rudi saat penyerahan secara simbolis di Lapangan Lang-Lang Laut Belakang Padang.
Rudi juga meminta agar masyarakat Kota Batam tetap menjaga kekompakan dan ikut mendukung pembangunan yang sedang berlangsung.
Bukan tanpa alasan, pihaknya tengah menggesa pembangunan sarana dan prasarana Kota Batam ke depan. Mulai dari pembangunan dan pengembangan Bandara Internasional Hang Nadim Batam, Pelabuhan Batu Ampar, dan jalan arteri yang ada saat ini.
Pembangunan yang begitu masif, lanjut Rudi, membutuhkan dukungan dari seluruh pihak. Termasuk masyarakat Kota Batam tanpa terkecuali.
"Kita ingin membangkitkan ekonomi masyarakat. Oleh sebab itu, seluruh infrastruktur pendukungnya pun harus dipersiapkan. Sekarang, kita lagi mulai. Mari kawal bersama-sama pembangunan ini," pungkasnya.
Untuk diketahui, sekitar 96.000 paket sembako bersubsidi sudah tersalurkan ke masyarakat Kota Batam.
Tak hanya Kecamatan Belakang Padang, program ini juga telah menyentuh warga di kecamatan lainnya.
Satu paket sembako murah ini bernilai Rp 107 ribu. Namun masyarakat yang tak mampu cukup membayar sebesar Rp 50 ribu. Artinya, pemerintah memberikan mensubsidi sebesar Rp 57 ribu.
Adapun setiap paket sembako ini terdiri dari lima kilogram beras, dua liter minyak, satu kilogram gula pasir.
Sementara, Ketua Pikori BP Batam, Marlin Agustina, ikut hadir dalam pendistribusian kali ini.
Marlin tampak antusias saat menyapa masyarakat Kecamatan Belakang Padang yang hadir di bawah terik matahari.
"Masyarakat harus menjaga persatuan, jangan terpecah belah. Semoga sembako yang dibagikan bisa bermanfaat," pesan Marlin. (r/Esn)
Pendistribusian ribuan paket sembako itu menyentuh masyarakat yang berada di enam kelurahan. Dengan rincian, 850 paket untuk Kelurahan Tanjung Sari, 1.260 paket untuk Kelurahan Sekanak Raya, 990 paket untuk Kelurahan Kasu, 200 paket untuk Kelurahan Pemping, 840 paket untuk Kelurahan Terong, dan 200 paket untuk Kelurahan Pecong.
Rudi berharap, sembako yang diberikan dapat meringankan beban masyarakat Batam jelang Bulan Ramadan nanti.
"Semoga program rutin pemerintah ini bisa bermanfaat dan meringankan beban masyarakat Batam," ujar Rudi saat penyerahan secara simbolis di Lapangan Lang-Lang Laut Belakang Padang.
Rudi juga meminta agar masyarakat Kota Batam tetap menjaga kekompakan dan ikut mendukung pembangunan yang sedang berlangsung.
Bukan tanpa alasan, pihaknya tengah menggesa pembangunan sarana dan prasarana Kota Batam ke depan. Mulai dari pembangunan dan pengembangan Bandara Internasional Hang Nadim Batam, Pelabuhan Batu Ampar, dan jalan arteri yang ada saat ini.
Pembangunan yang begitu masif, lanjut Rudi, membutuhkan dukungan dari seluruh pihak. Termasuk masyarakat Kota Batam tanpa terkecuali.
"Kita ingin membangkitkan ekonomi masyarakat. Oleh sebab itu, seluruh infrastruktur pendukungnya pun harus dipersiapkan. Sekarang, kita lagi mulai. Mari kawal bersama-sama pembangunan ini," pungkasnya.
Untuk diketahui, sekitar 96.000 paket sembako bersubsidi sudah tersalurkan ke masyarakat Kota Batam.
Tak hanya Kecamatan Belakang Padang, program ini juga telah menyentuh warga di kecamatan lainnya.
Satu paket sembako murah ini bernilai Rp 107 ribu. Namun masyarakat yang tak mampu cukup membayar sebesar Rp 50 ribu. Artinya, pemerintah memberikan mensubsidi sebesar Rp 57 ribu.
Adapun setiap paket sembako ini terdiri dari lima kilogram beras, dua liter minyak, satu kilogram gula pasir.
Sementara, Ketua Pikori BP Batam, Marlin Agustina, ikut hadir dalam pendistribusian kali ini.
Marlin tampak antusias saat menyapa masyarakat Kecamatan Belakang Padang yang hadir di bawah terik matahari.
"Masyarakat harus menjaga persatuan, jangan terpecah belah. Semoga sembako yang dibagikan bisa bermanfaat," pesan Marlin. (r/Esn)
