 |
| Pemko Padangsidimpuan gelar pasar murah. (Foto: Rin) |
PADANG SIDEMPUAN | ESNews - Pemko Padangsidimpuan gelar pasar murah bagi masyarakat selama 5 hari, yang dilaksanakan oleh instansi dinas ketahanan pangan dan dinas perindustrian dan perdagangan.
Menurut kadis Ketahanan Pangan Khairun Nisa Daulay bahwa harga kebutuhan masyarakat berupa beras, minyak goreng, gula, telur, bawang, sayur-sayuran dan kebutuhan lainnya lebih murah harganya mencapai 1% hingga 5% lebih murah dibanding di pasaran umum.
Kemudian pelaksanaanya mulai dari tanggal 17 Februari hingga 22 Februari 2023, 3hari di plaza ATC, 2 hari di alaman Bolak (Pusat Kota Padang Sidimpuan).
Salah seorang pegawai dinas ketahanan Pangan Br nasution menjelaskan saat itu, bahwa masyarakat kota Padangsidimpuan antusias dan berduyun duyun untuk membeli kebutuhan harian tersebut hingga sore harinya barang yang diperjualbelikan di operasi pasar itu habis terjual.
Sementara itu, Walikota Padangsidimpuan Irsan Efendy Nasution SH, ketika diwawancarai pada Rabu (22/2) dilokasi operasi pasar (alaman Bolak) mengatakan, bahwa harapan kedepan kegiatan operasi pasar ini dapat menekan inflasi, walau hanya kegiatan ini dilaksanakan tergantung kondisional.
"Hal ini sudah bisa membantu masyarakat kota Padangsidimpuan. Kata Irsan," jelasnya.
Salah seorang masyarakat Padangsidimpuan, Reni Harahap mengaku bahwa dirinya dan keluarga sangat terbantu dengan adanya pasar murah tersebut, dimana keluarganya sangat terbatas dengan ekonomi.
"saya sangat berterimakasih kepada walikota dan dinas yang telah menggelar operasi pasar murah ini. Semoga dihari mendatang terlaksana lagi," ujarnya. (Rin)
Menurut kadis Ketahanan Pangan Khairun Nisa Daulay bahwa harga kebutuhan masyarakat berupa beras, minyak goreng, gula, telur, bawang, sayur-sayuran dan kebutuhan lainnya lebih murah harganya mencapai 1% hingga 5% lebih murah dibanding di pasaran umum.
Kemudian pelaksanaanya mulai dari tanggal 17 Februari hingga 22 Februari 2023, 3hari di plaza ATC, 2 hari di alaman Bolak (Pusat Kota Padang Sidimpuan).
Salah seorang pegawai dinas ketahanan Pangan Br nasution menjelaskan saat itu, bahwa masyarakat kota Padangsidimpuan antusias dan berduyun duyun untuk membeli kebutuhan harian tersebut hingga sore harinya barang yang diperjualbelikan di operasi pasar itu habis terjual.
Sementara itu, Walikota Padangsidimpuan Irsan Efendy Nasution SH, ketika diwawancarai pada Rabu (22/2) dilokasi operasi pasar (alaman Bolak) mengatakan, bahwa harapan kedepan kegiatan operasi pasar ini dapat menekan inflasi, walau hanya kegiatan ini dilaksanakan tergantung kondisional.
"Hal ini sudah bisa membantu masyarakat kota Padangsidimpuan. Kata Irsan," jelasnya.
Salah seorang masyarakat Padangsidimpuan, Reni Harahap mengaku bahwa dirinya dan keluarga sangat terbantu dengan adanya pasar murah tersebut, dimana keluarganya sangat terbatas dengan ekonomi.
"saya sangat berterimakasih kepada walikota dan dinas yang telah menggelar operasi pasar murah ini. Semoga dihari mendatang terlaksana lagi," ujarnya. (Rin)
