Polisi interogasi pekerja di salah satu gudang beras di wilayah Batu Ampar, Kota Batam, Rabu (7/12/2022) lalu. (Foto: Ist) |
BATAM | ESNews - Satreskrim Polresta Barelang dikabarkan gerebek gudang beras di kawasan industri wilayah Batu Ampar, Kota Batam pada Rabu (7/12/2022) lalu.
"Ya, informasinya 2 hari yang lalu pada Rabu (7/12/2022) siang, ada sejumlah anggota dari Polresta Barelang menggerebek gudang beras tersebut saat pekerja tengah mengoplos beras," kata sumber, Jumat (10/12/2022).
Informasi yang dihimpun wartawan, gudang beras tanpa plang perusahaan itu diduga tengah melakukan praktik ilegal. Dimana, beras impor asal negara Thailand dioplos dengan beras lokal.
Dibeberkan, beras asal Thailand ini diimpor langsung ke Indonesia lewat pelabuhan Batu Ampar, Kota Batam melalui jalur hijau.
"Beras impor asal Thailand ini lewat dari Pelabuhan Batu Ampar melalui jalur Hijau. Dalam satu bulan, bisa diperkirakan puluhan kontainer masuk ke Batam," beber pria yang namanya tidak mau disebutkan, Jumat (9/12/2022).
Beras Thailand yang sudah dioplos dengan beras lokal ini (Beras Oplosan) sudah beredar luas di pasaran. Sebenarnya hal ini sudah menjadi rahasia umum. Bahkan pemainnya juga itu-itu saja (menyebutkan nama)," tambahnya.
Usai beras dioplos, kamuflasenya dilakukan dengan mengemas langsung dengan kemasan beras lokal seperti merek Dunia Kijang Super dan Pondok Ampera.
Dari kemasan beras tersebut, tampak dituliskan yakni, dikemas oleh PT. MMJP yang beralamat di wilayah Batu Ampar
Hingga berita ini diturunkan, wartawan masih berupaya melakukan konfirmasi kepada pihak kepolisian dan Manajemen Perusahaan. (Fay)
"Ya, informasinya 2 hari yang lalu pada Rabu (7/12/2022) siang, ada sejumlah anggota dari Polresta Barelang menggerebek gudang beras tersebut saat pekerja tengah mengoplos beras," kata sumber, Jumat (10/12/2022).
Informasi yang dihimpun wartawan, gudang beras tanpa plang perusahaan itu diduga tengah melakukan praktik ilegal. Dimana, beras impor asal negara Thailand dioplos dengan beras lokal.
Dibeberkan, beras asal Thailand ini diimpor langsung ke Indonesia lewat pelabuhan Batu Ampar, Kota Batam melalui jalur hijau.
"Beras impor asal Thailand ini lewat dari Pelabuhan Batu Ampar melalui jalur Hijau. Dalam satu bulan, bisa diperkirakan puluhan kontainer masuk ke Batam," beber pria yang namanya tidak mau disebutkan, Jumat (9/12/2022).
Beras Thailand yang sudah dioplos dengan beras lokal ini (Beras Oplosan) sudah beredar luas di pasaran. Sebenarnya hal ini sudah menjadi rahasia umum. Bahkan pemainnya juga itu-itu saja (menyebutkan nama)," tambahnya.
Usai beras dioplos, kamuflasenya dilakukan dengan mengemas langsung dengan kemasan beras lokal seperti merek Dunia Kijang Super dan Pondok Ampera.
Dari kemasan beras tersebut, tampak dituliskan yakni, dikemas oleh PT. MMJP yang beralamat di wilayah Batu Ampar
Hingga berita ini diturunkan, wartawan masih berupaya melakukan konfirmasi kepada pihak kepolisian dan Manajemen Perusahaan. (Fay)