 |
| Aktivitas di area perusahaan PT Enerco RPO Internasional kembali berjalan normal pasca insiden kebakaran keci yang berasal dari parit. (Foto: Ist) |
BATAM | ESNews - Manajemen perusahaan PT Enerco RPO Internasional yang diwakili oleh Andri selaku Human Resource & General Affair (HRGA) angkat bicara soal peristiwa kebakaran kecil yang terjadi di area perusahaannya pada Jumat (25/11/2022).
Terkait kebakaran yang disebutkan sebelumnya di area produksi, Andri mengatakan hal itu tidak benar adanya.
"Sebenarnya, peristiwa kebakaran itu terjadi di area parit perusahaan. Jadi saya tegaskan kembali, kalau disebutkan di area produksi itu tidak benar adanya dan ini hanya kebakaran kecil saja, "jelas Andri, Sabtu (26/11/2022).
Dijelaskan, kronologi bermula adanya percikan api yang menyambar ke lapisan pipa yang berada tepat di parit. Dimana, saat itu ada salah satu pekerja yang tengah melakukan pengerjaan modifikasi jalur pipa.
"Saat itu memang cuaca sangat panas, sehingga mengakibatkan percikan api yang berasal dari mesin pemotong besi langsung cepat menyambar lapisan pipa yang terbuat dari bahan Rockwool," jelasnya.
Melihat adanya api di area parit perusahaan, sejumlah karyawan langsung gerak cepat mematikan titik api dengan menghidupkan Hydrant yang sudah tersedia di area perusahaan.
"Selain itu, didekat lokasi juga ada bak kontrol air yang sudah stanby sebagai safety perusahaan, sehingga api cepat dipadamkan," kata Andri.
Usai api padam, tim pemadam kebakaran dari kawasan industri tiba di lokasi. Setibanya di lokasi, petugas pemadam kebakaran itu sempat bingung dan bertanya lokasi kebakaran dimana lantaran api sudah padam sebelumnya.
Sementara itu, pihak HSE perusahaan, Sinai menjelaskan, usai peristiwa itu, pihaknya melakukan investigasi internal dan benar adanya titik api berasal dari percikan api.
"Ya, dari hasil investigasi kami, titik api berasal dari percikan api yang berasal dari mesin alat pemotong besi yang tengah melakukan pengerjaan modifikasi jalur pipa," tegasnya.
Kedepannya, kata dia, pihaknya memastikan insiden tersebut tidak akan lagi terulang kembali.
Beruntung, peristiwa kebakaran kecil itu tidak ada korban jiwa dan juga tidak ada kerugian materil. Bahkan karyawan sudah berkerja normal seperti biasanya. (Esn)
Terkait kebakaran yang disebutkan sebelumnya di area produksi, Andri mengatakan hal itu tidak benar adanya.
"Sebenarnya, peristiwa kebakaran itu terjadi di area parit perusahaan. Jadi saya tegaskan kembali, kalau disebutkan di area produksi itu tidak benar adanya dan ini hanya kebakaran kecil saja, "jelas Andri, Sabtu (26/11/2022).
Dijelaskan, kronologi bermula adanya percikan api yang menyambar ke lapisan pipa yang berada tepat di parit. Dimana, saat itu ada salah satu pekerja yang tengah melakukan pengerjaan modifikasi jalur pipa.
"Saat itu memang cuaca sangat panas, sehingga mengakibatkan percikan api yang berasal dari mesin pemotong besi langsung cepat menyambar lapisan pipa yang terbuat dari bahan Rockwool," jelasnya.
Melihat adanya api di area parit perusahaan, sejumlah karyawan langsung gerak cepat mematikan titik api dengan menghidupkan Hydrant yang sudah tersedia di area perusahaan.
"Selain itu, didekat lokasi juga ada bak kontrol air yang sudah stanby sebagai safety perusahaan, sehingga api cepat dipadamkan," kata Andri.
Usai api padam, tim pemadam kebakaran dari kawasan industri tiba di lokasi. Setibanya di lokasi, petugas pemadam kebakaran itu sempat bingung dan bertanya lokasi kebakaran dimana lantaran api sudah padam sebelumnya.
Sementara itu, pihak HSE perusahaan, Sinai menjelaskan, usai peristiwa itu, pihaknya melakukan investigasi internal dan benar adanya titik api berasal dari percikan api.
"Ya, dari hasil investigasi kami, titik api berasal dari percikan api yang berasal dari mesin alat pemotong besi yang tengah melakukan pengerjaan modifikasi jalur pipa," tegasnya.
Kedepannya, kata dia, pihaknya memastikan insiden tersebut tidak akan lagi terulang kembali.
Beruntung, peristiwa kebakaran kecil itu tidak ada korban jiwa dan juga tidak ada kerugian materil. Bahkan karyawan sudah berkerja normal seperti biasanya. (Esn)
