Kapolsek Sei Beduk AKP Betty Novia turun langsung pantau aksi unjuk rasa. (Foto: Fay) |
BATAM | ESNews - Kapolsek Sei Beduk AKP Betty Novia pimpin pengamanan aksi unjuk rasa massa aksi unjuk rasa koalisi rakyat menolak kenaikan BBM di Kota Batam yang dilaksanakan ke Kantor DPRD Batam , Wali Kota Batam & Graha Kepri dengan massa berjumlah ±500 orang di Halte Panbil Mukakuning, Senin (19/09/22) sekira pukul 07.00 wib s/d selesai.
Sebelum pengamanan dimulai, Kapolsek Sei Beduk AKP Betty Novia memimpin apel untuk memberikan pengarahan dan informasi kepada anggota yang akan melaksanakan pengamanan tersebut.
Personil Pengamanan 15 Personil Hadir lengkap yang di pimpin Kapolsek Sungai Beduk diantaranya Personil Sat IK Polresta Barelang, Personil Sat Lantas Polresta Barelang, Personil Polsek Sungai Beduk, Personil Polsek Sagulung.
Adapun tuntutan massa Serikat Buruh adalah Tolak Kenaikan Harga BBM, Tolak Omnibuslaw - UU Cipta Kerja, Naikkan UMK / UMSK Tahun 2023
Adapun massa dari masing - Masing serikat tampak dari FSPMI (PUK TDK, PUK TEC, PUK SIIX, PUK HBB, PUK EPSON, PUK SANWA, PUK INFINION, PUK VARTA, PUK SUMITOMO, PUK FLEX, PUK HONFONG, PUK EXELITAS & GARMET : 300 orang, SPMI (PUK Gimly) : 150 orang, SBSI PUK Kemet : 30 orang dan Aliansi Mahasiswa 20 Orang.
Selanjutnya dalam kegiatan tersebut, Polsek Sei Beduk juga menghimbau kepada masyarakat agar tetap menerapkan protokol kesehatan 3M yakni memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, untuk mencegah penyebaran covid-19.
Kapolresta Barelang Kombes Pol Nugroho Tri N, SH, SIK, MH melalui Kapolsek Sei Beduk AKP Betty Novia mengatakan kami berharap dalam aksi unjuk rasa tersebut tetap menjaga ketertiban, keamanan serta tetap memperhatikan protokol kesehatan”.
Sekira pukul 09.00 Wib Massa Tikum Halte Panbil sejumlah ± 500 bergerak menuju Kantor DPRD, Graha Kepri dan Wali Kota Batam dgn Pengawalan Polisi. (Rls)